When A Winner Makes A Mistake, He Says, "i Was Wrong."
When A Loser Makes A Mistake, He Says, "it Wasn't My Fault."

A Winner Works Harder Than A Loser And Has More Time;
A Loser Is Always "too Busy" To Do What Is Necessary.

A Winner Goes Through A Problem;
A Loser Goes Around It, And Never Gets Pass It.

A Winner Makes Commitments;
A Loser Says, "i'm Not As Bad As A Lot Of People."

A Winner Respects Those Who Are Superior To Him And
Tries To Learn Something From Them;
A Loser Resents Those Who Are Superior To Him
And Tries To Find Chinks In Their Armour.

A Winner Feels Responsible For More Than His Job;
A Loser Says, "i Only Work Here."

A Winner Says, "there Ought To Be A Better Way To Do It."
A Loser Says, "that's The Way It's Always Been Done Here."

The Choice Is Yours .. .. Choose To Be A Winner

2010, 9th Oct.

today gw dateng ke acara yang diselenggarakan oleh grup perusahaan gw...
acara ini bernama Triputra Improvement Forum yang mana acara ini adalah konvensi improvement dari seluruh sub company yang ada di Triputra Group...

gw sampai di Wisma Bidakara pancoran sekitar jam 6 (pagi man!! padahal masih ngantuk),, ketika gw masuk ke lobby sudah banyak teman2 peserta dan undangan dari subco2 yang ada...
masing-masing dari mereka sibux dengan persiapan nya masing2...
ada yang sedang di make up in karena akan lomba kreatifitas yel-yel perusahaan,, ada yang mondar mandir ngangkatin perlengkapan dan alat2 peraga untuk nanti presentasi,, ada yang ngobrol dan membangun networking satu dengan yang lainnya (acara ini bagus banget untuk networking karena terdapat 14 grup anak perusahaan yang ikut bergabung di dalamnya),, dan ada yang bingung ga ngapa2in kayak gw (hehehe...)

jam 7 teng acara di mulai dan di isi dengan pidato2 dari pimpinan2 perusahaan dan panitia..
acara pertama adalah lomba kreatifitas yel-yel perusahaan,, seluruh perusahaan berlomba dengan semangatnya untuk menunjukan performance yang terbaik yang bisa mereka berikan...
ada yang bagus banget (kostum ma konsepnya), ada yang sangat semangat! ada yang lemes lunglai, lesu, letih, lemah, lunglai, loyo, letoy, ada yang ga jelas mereka ngapain disana 9anyway semua sangat entertaining.. hehehe)

singkat cerita gw langsung masuk ke agenda berikutnya yaitu presentasi dari tim tiap-tiap perusahaan untuk menunjukan improvement apa yang mereka telah lakukan di dalam perusahaan mereka sendiri dan dapat berimpact ke QCDSME nya perusahaan...

gw melihat presentasi peserta satu per satu dan saat itu suasana akan improvement atau perubahan untuk lebih baik lagi sangat terasa...



KAIZEN....

itulah kata yang terlintas dalam benak gw ketika gw melihat presentasi-presentasi dari tmn2 peserta TIF...
dan semangat Kaizen itu lah yang terasa dan semangat itu yang menyatukan qta di dalam satu konvensi tersebut..

perbaikan-perbaikan proses di dalam perusahaan dan dapat berdampak secara langsung...

dan gw berpikir,, kenapa jarang sekali gw melihat ada orang yang juga menerapkan KAIZEN dalam improvement hidupnya...
dan gw pun masih belajar akan hal itu...
secara asal, KAIZEN berasal dari kosa kata Jepang yang mana kaizen mempunyai arti secara harafiah Kai = perubahan, dan Zen = kebaikan...
dan secara holistik KAIZEN berarti perubahan terus menerus (ingat terus menerus) untuk ke arah yang lebih baik dari sebelumnya...

yang membedakan filosofi kaizen ini dengan improvement biasa adalah dalam PROSES nya...
di dalam KAIZEN sendiri proses itu selalu terus menerus terjadi,, setiap tahun, setiap bulan, setiap minggunya, bahkan setiap harinya... dan proses itu tidak ada ujungnya karena perubahan adalah sesuatu yang permanen..

ada pepatah yang bilang "satu-satu nya hal yang tidak akan pernah berubah di dunia ini adalah perubahan..."

yes,, tiap hari, perubahan terus menerus...

gw mencoba mengaplikasikan spirit kaizen ini dalam personal life gw,, ketika hari ini gw melakukan berbagai kesalahan maka gw mengevaluasi dan bertekad untuk melakukan perubahan agar keesokan harinya dapat lebih baik dari hari ini....

orang bijak berkata, "hari ini harus lebih baik daripada kemarin..."

ketika malam sebelum tidur gw merenung akan aktifitas gw selama satu hari,, maka ada beberapa hal yang gw tulis untuk dilakukan perubahan esok harinya...

example: gw hari ini terlalu stimulus response (reaktif ketika ada respon),, maka gw menulis akan hal itu (which is itu kesalahan) agar esok hari nya gw dapat merubah hal itu...

banyak hal yang sebenarnya yang dapat qta improve dalam hidup kita,, tidak hanya berbicara mengenai karakter atau hubungan dengan orang lain tapi spirit kaizen ini juga dapat diaplikasikan ke dalam skill2 kita yang perlu kita kembangkan lebih lagi...

gw berharap agar qta semua mempunya semangat kaizen ini, yang berarti qta melakukan perubahan positif yang terus menerus (ya, terus menerus!) dalam hidup qta agar suatu hari qta lihat hidup qta adalah hidup yang penuh kemenangan dari hari kemarin....

KAIZEN you life!



















Sometimes gw denger orang bilang yang penting dalam hidup ini adalah karakter yang membuat kita sukses,, sometimes gw denger bahkan orang ngomong dengan karakter saja orang sudah bisa berhasil dalam dunia kerja…
Nah dalam realitasnya, gw sering koq nemuin orang yang karakternya bagus tapi ternyata hidupnya gitu-gitu ajah,, so apa yang salah dari dia?
Karakter oke tapi koq hidupnya gitu-gitu ajah…?
Semasa gw di dunia kerja (cie ilah,, padahal baru 1tahun gt), gw ngliat banget yang namanya kompetensi seseorang itu sangat-sangat menolong seseorang dalam karierny, entah itu pengetahuannya, skillnya, maupun pola atau cara berpikir orang itu…
Dan gw pun setuju untuk bilang bahwa kompetensi SANGAT PENTING dalam hidup ini..
Gw cm mo lihat dari sisi yang mungkin bisa menyelaraskan pandangan antara kubu yang membela “karakter” lebih utama, maupun kubu yang pro dengan “kompetensi”.
Gw pernah diskusi ma pasangan gw ttg hal ini, dan qta berdebat seru mengenainya..
Gw mewakili kubu yang bilang bahwa kompetensi sangat dibutuhkan di dunia kerja, sedangkan dia bilang bahwa karakter yang lebih dibutuhkan di dunia kerja..
So mana yang bener?
Qta berargumen satu sama lain sehingga qta setuju dengan kesimpulan dari argumentasi qta, yaitu kompetensi dan karakter adalah seperti dua sisi mata koin yang tidak bisa dipisahkan.
Jika salah satu sisi koin tersebut tidak ada makan uang koin tsb tidak akan laku jika dipakai untuk berbelanja.
Nah akan tetapi sering kali orang lebih mengembangkan karakternya terus tanpa memperdulikan kompetensinya atau malah sebaliknya, lebih memilih mengembangkan kompetensi daripada karakternya..
But actually, kompetensi lah yang membawa qta naik menuju keberhasilan…
(ooooo… langsung banyak yang mencibir setelah membaca statement gw di atas)
Akan tetapi, karakter lah yang membantu qta untuk mempertahankan keberhasilan qta atau yang menyokong qta agar tetap berada di atas…
(hehehe… sekarang pada setuju semua kan?)
Yah apapun kubu dmana kalian berpihak, intinya gw cm mo bilang bahwa qta harus kembangkan kedua hal tersebut secara bersamaan, ga bisa secara sendiri-sendiri atau terpisah.. (^^)